Jakarta (ANTARA News) - Penyanyi Sandhy Sondoro merilis album baru bertajuk "Beautiful Soul" yang dinilai begitu personal karena dipersembahkan khusus bagi mendiang sang adik, Ronny Agung Surono, yang telah wafat.

"Album ini saya dedikasikan kepada almarhum adik saya yang 21 Februari lalu meninggal dunia. Beliau ini orang yang sangat baik dan multitalenta terutama di seni. Jago bikin musik dan nge-dj," ucap Sandhy Sondoro saat berbincang dalam jumpa pers peluncuran album "Beautiful Soul" di kawasan Kemang, Jakarta, Rabu.

Ada sepuluh lagu dalam album barunya ini. Sandhy Sondoro memasukkan unsur musik yang beragam dalam albumnya kali ini, mulai dari sentuhan blues rock, R&B, hingga country rock. Inilah yang membedakan dengan album sebelumnya.

Sandhy Sondoro juga berkolaborasi dengan rekan sesama musisi di Jerman. Mereka adalah Robinson Jakob, Benedikt Stehle, dan Sebastian Vogel. Selain itu, sembilan lagu di album ini direkam di Berlin, Jerman.

"Perbedaannya mungkin ini pop tapi lebih sedikit blues rock. Terutama karena sentuhan gitar Rob cukup dominan di sini ya," lanjutnya.

Sandhy juga berkolaborasi dengan Monita Tahalea di lagu "Sampai Usai Waktu". Selain itu yang menarik di lagu "Damailah Indonesiaku", Sandhy Sondoro menuangkan curahan hatinya terhadap kondisi bangsa.

"Saya ingin Indonesia damai lagi. Karena orang-orang kan punya jiwa yang bersih indah ya terlepas dari agama dan ras," tutup Sandhy Sondoro.

Baca juga: Sandhy Sondoro berbagi pengalaman eksis di industri musik

Baca juga: Kiat sukses jadi penyanyi ala Sandhy Sondoro

Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2018