Yogyakarta (ANTARA News) - `Raja monolog` Butet Kartaradjasa (46) diteror oleh orang tak dikenal Sabtu petang sekitar pukul 18.00 WIB, dengan cara melempar kaleng berisi cat ke rumah Butet di Dusun Kembaran RT V Desa Tamantirto, Kasihan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). "Teror ini yang ketiga saya alami, karena itu saya ambil sikap melapor ke polisi," kata Butet kepada wartawan di rumahnya. Seniman kelahiran Yogyakarta 21 November 1961 itu merasa tidak punya musuh, dan dia tidak mengerti apa tujuan orang yang melempar kaleng cat tersebut. "Yang pasti, teror ini yang ketiga kali," katanya. Saksi mata, Giras Basuwondo, anak Butet, mengatakan sekitar pukul 18.00 WIB dia dikagetkan dengan suara lemparan kaleng. "Saya keluar rumah dan masih melihat ada satu orang berjaket gelap naik sepeda motor dengan nomor polisi AB 5414... Nomor serinya tidak terlihat," katanya. Setelah melempar kaleng, kata Giras, "Orang itu dengan tenang menanyakan di mana ayah saya. Saya balik bertanya untuk apa mencari ayah saya. Mungkin kesal orang itu langsung pergi". Ia mengatakan, orang tersebut jelas memiliki maksud tertentu karena hal seperti ini sudah tiga kali terjadi. Pertama dua pekan lalu ketika genteng rumahnya dilempar, dan kedua pada pekan lalu sepeda motor orang tak dikenal itu digas keras di depan rumah Butet, kemudian pergi. "Hari ini melempar kaleng berisi cat," kata Giras. Kasat Reskrim Polres Bantul AKP Teguh Wahono menanggapi laporan Butet mengatakan pihaknya masih menyelidiki keterkaitan teror ini dengan profesi Butet sebagai figur publik. "Di lokasi rumah Butet ditemukan satu kaleng berisi cat namun tidak ada bahan peledak," katanya. (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007