Jakarta (ANTARA News) - Setelah diperkenalkan dalam pameran teknologi IFA di Berlin pada awal September lalu, Acer akhirnya resmi membawa kursi gaming Predator Thronos ke Indonesia.

"Kami selalu memberikan inovasi-inovasi terbaru, yang paling terbaru adalah Predator Thronos ini di mana kita menyediakan satu solusi buat kursi gaming dengan desain futuristik dan punya banyak fitur," ujar Gaming Product Manager Acer Indonesia, Andreas Lesmana, di Jakarta, Selasa.

Tidak seperti kursi gaming biasa, Predator Thronos bagaikan "singgasana" bagi para gamer hardcore dengan kemampuan menyangga tiga monitor layar lengkung 27 inci sekaligus.

Predator Thronos yang memiliki tinggi 1,5 meter berlapis baja hadir dengan dual-tone berwarna hitam dengan aksen cahaya lampu LED yang dapat disesuaikan warnanya. Bagian atasnya dapat menyokong tiga monitor gaming layar lengkung seukuran 27-inci.
 
Acer resmi memperkenalkan kursi gaming Predator Thronos di kantor Acer Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa (8/1/2018). (ANTARA News/Arindra Meodia)


Gaming chair berbobot  220 kg ini hadir dengan kemiringan kursi yang dapat disesuaikan 140 derajat, dilengkapi penyangga kaki yang dapat diatur.

Pada bagian kokpit dilengkapi dengan control arch untuk mengatur ketinggian dari tiga buah monitor yang memungkinkan visual terbaik dari berbagai sudut pandang.

Perangkat ini juga dilengkapi dengan panel cabin controller untuk memudahkan pengaturan fitur-fitur yang disematkan pada Predator Thronos seperti kemiringan kursi, penyangga kaki dan penyangga keyboard untuk memaksimalkan kenyamanan pengguna.

Getaran pada kursi dirasakan sesuai dengan apa yang terlihat pada monitor, sehingga membuat pengalaman bermain game semakin terasa nyata. Predator Thronos juga dilengkapi dengan roda-roda bagian bawah agar mudah dipindahkan.
 
(Video hands-on kursi gaming Predator Thronos. ANTARA News/Arindra Meodia)

Predator Thronos hadir dalam dua varian yaitu Predator Orion 9000 dengan harga Rp299 juta dan Predator Orion 5000 dengan harga Rp199 juta.

Predator Thronos yang dilengkapi Predator Orion 9000 (PO9-900) dibekali Intel CoreTM i9-7900X dan NVIDIA GeForce RTX 2080Ti dual SLI, tiga unit monitor Predator X271 U, mouse Predator Cestus 510, headset Predator Galea 300 dan Keyboard Predator Aethon 500.

Sementara PredatorThronos yang dilengkapi Predator Orion 5000 (PO5-610) dibekali Intel CoreTM i7-9700K dan NVIDIA GeForce GTX 1080, tiga unit monitor Predator X271 U, mouse Predator Cestus 510, headset Predator Galea 300 dan keyboard Predator Aethon 500.

Baca juga: Acer optimistis jual kursi gaming Rp299 juta

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2019