Jakarta (ANTARA News) - Rumah roboh di Jalan Kebon Jeruk 14 RT 006/07 Kelurahan Mapar Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat, diduga akibat pengaruh cuaca buruk dan struktur bangunan yang telah rapuh.

Hal tersebut dibenarkan Kepala Seksi (Kasi) Pengendalian Kebakaran Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat Rompis Romlih di Jakarta, Selasa.

"Dugaan penyebab sementara faktor cuaca dan struktur pondasi bangunan yang sudah rapuh," ujar Rompis.

Bangunan tersebut roboh sekitar pukul 19.36 WIB dan membuat satu keluarga berisi sepuluh jiwa sempat terjebak di dalamnya.

Rompis memaparkan, bagian depan bangunan dengan pondasi yang sudah rapuh terkena angin dan hujan yang cukup deras, mengakibatkan pondasi bangunan mengalami pergeseran

Dua penghuni rumah berusaha melakukan perbaikan pada pondasi tersebut saat terjadi kerusakan bagian rumah.

Pada saat proses perbaikan, pondasi rumah roboh dan mengenai kendaraan roda empat yang terparkir di bagian depan rumah dan menutup akses jalan keluar untuk delapan penghuni yang masih ada di dalam rumah.

"Dua orang berhasil dievakuasi dengan keadaan selamat dan sudah ditangani tim medis, petugas kemudian membuka akses jalan untuk delapan penghuni yang masih terjebak dibagian belakang bangunan yang tidak runtuh," ujar dia.

Satuan pemadam kebakaran mengerahkan 10 unit tugas sejumlah 37 orang dalam penanganan bangunan runtuh berkisar 32 meter persegi. Satu unit mobil juga tertimpa reruntuhan bangunan.

Proses penanganan bangunan runtuh tersebut dinyatakan selesai sekitar pukul 20.07 WIB.  
Baca juga: Satu keluarga terjebak dalam rumah roboh di Taman Sari
Baca juga: Tiga warga Ponorogo terluka akibat rumah roboh

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2019