Komunitas yang ada di Karanganyar ini menjadi inspirasi
Karanganyar (ANTARA News) - Calon Wakil Presiden RI Sandiaga Salahuddin Uno menyatakan keberagaman adalah aset dari Tuhan yang harus dijaga keberlangsungannya.

"Keberagaman ini harus dijaga untuk mencapai negara yang adil dan makmur," katanya menjawab pers usai menghadiri pertemuan dengan pendeta dan komunitas Nasrani Karanganyar di Gedung PGRI Manggung, Kabupaten Karanganyar, Senin.

Pada kesempatan tersebut, dia juga mengapresiasi toleransi di Kabupaten Karanganyar, seperti umat Islam menjaga umat Hindu yang merayakan Nyepi.

"Komunitas yang ada di Karanganyar ini menjadi inspirasi. Selama diperlakukan adil, tidak akan terasa minoritas maupun mayoritas," katanya.

Ia juga mengatakan bahwa negara harus hadir untuk memastikan seluruh umat diperlakukan adil.

"Kita harus memberikan kesetaraan, Indonesia yang sangat beragam ini harus dijunjung tinggi. Saya sendiri punya pengalaman, selama tujuh tahun di sekolah Kristen, tiga tahun di sekolah Katolik. Tidak pernah diperlakukan tidak adil," katanya.

Sementara itu, pada kunjungannya tersebut Sandi juga sempat melakukan dialog dengan para peserta yang hadir. Beberapa pembahasan yang diangkat, di antaranya lapangan kerja dan peluang usaha.

"Terima kasih karena saya banyak mendapatkan aspirasi dari para pendeta dan komunitas Nasrani yang ada di Karanganyar. Masukannya berpihak pada penciptaan lapangan kerja, peluang usaha untuk anak muda juga untuk ibu-ibu, buruh honorer dan penyandang disabilitas," katanya.

Ia akan memprioritaskan kelompok minoritas tersebut.

"Prabowo/Sandi bisa hadir untuk menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan ekonomi dan berkeadilan," katanya.

Baca juga: Sandiaga pastikan fokus ke rakyat
Baca juga: Sandiaga: Ini pemilunya rakyat bukan kepala daerah


 

Pewarta: Aries Wasita Widi Astuti
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2019