British American Tobacco, kelompok perusahaan rokok, melonjak 5,68 persen, merupakan peraih keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau "blue chips".
Diikuti oleh saham DS Smith dan Rio Tinto, yang masing-masing meningkat 4,86 persen dan 3,37 persen.
Sementara itu, Hargreaves Lansdown, sebuah perusahaan jasa keuangan, menjadi pemain terburuk (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya jatuh 6,26 persen.
Disusul dari TUI AG, grup pariwisata terintegrasi berbasis di Jerman, merosot 2,09 persen, serta Easyjet, maskapai penerbangan Inggris berbiaya rendah, turun 1,20 persen.
Baca juga: Indeks FTSE Inggris berakhir naik 0,74 persen
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2019
