Saya tahu Pak Prabowo memiliki lahan luas di Kaltim sebesar 220 ribu hektare dan di Aceh Tengah 120 ribu hektare
Jakarta (ANTARA News) - Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo menyebutkan adanya lahan cukup luas milik Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto di Kalimantan Timur dan Aceh.

Hal itu disampaikan Jokowi saat menanggapi Prabowo terkait pemberian konsesi lahan guna mewujudkan reforma agraria dalam Debat Capres 2019 Putaran kedua di Jakarta, Minggu malam.

Jokowi menegaskan pembagian konsesi lahan di era pemerintahannya dilakukan hanya bagi rakyat berekonomi sulit agar bisa menjadi aset produktif.

"Pembagian yang saya sampaikan sebesar 2,6 juta hektare itu, agar menjadi aset produktif. Kami tidak berikan ke perusahaan yang gede-gede. Saya tahu Pak Prabowo memiliki lahan luas di Kaltim sebesar 220 ribu hektare dan di Aceh Tengah 120 ribu hektare. Saya hanya ingin sampaikan, pembagian seperti ini tidak dilakukan di masa pemerintahan saya," ujarnya.

Petahana itu menuturkan, dalam dua tahun terakhir, pihaknya telah membagikan konsesi lahan lewat kehutanan sosial hingga hak ulayat sebanyak 2,6 juta hektare dari 12,7 juta hektare lahan yang telah disiapkan.

"Tidak sampai di situ, kita juga mendampingi mereka agar tanah-tanah ini jadi produktif. Ada yang ditanamai kopi, buah, dan jagung. Artinya, kami tidak hanya berikan konsesi lahannya tapi juga mendampingi agar tanahnya bisa produktif," ujarnya.

Selain itu, Jokowi menyebutkan pihaknya telah membagikan lima juta sertifikat tanah kepada rakyat miskin pada 2017. Sedangkan pada 2018, jumlah sertifikat yang diberikan lebih dari tujuh juta sertifikat.

Menurut mantan Wali Kota Solo itu, pemberikan sertifikat tanah dilakukan agar rakyat memiliki hak hukum atas tanah yang mereka miliki.

"Sertifikat ini bisa digunakan untuk jaminan dan akses permodalan ke bank. Dengan demikian, sisi akses keuangan juga mereka miliki. Ini fungsi redistribusi aset dan ini akan terus kami lakukan," pungkasnya.

Debat capres putaran kedua ini diselenggarakan di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, pada Minggu malam, yang dimulai sejak pukul 20.00 WIB.

Tema yang diangkat pada debat kedua tersebut adalah infrastruktur, energi dan pangan, serta sumber daya alam dan lingkungan hidup.

Baca juga: Jokowi : pemerintah telah gelontorkan Rp187 triliun bagi dana desa
Baca juga: Jokowi: 11 perusahaan diberikan sanksi denda Rp18,3 triliun

 

Pewarta: Ade Irma Junida
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2019