Bandung (ANTARA News) - Sekitar 2.000 unit kendaraan roda empat per jam memasuki pintu tol Padalarang Barat menuju arah timur (Bandung) yang memiliki sebanyak 12 gerbang tol sejak H-7, atau meningkat sekitar 40 persen dari hari-hari normal. Data terakhir, Senin dari pukul 06:00 WIB hingga pukul 14:00 WIB yang diperoleh ANTARA News dari Bagian Informasi dan Komunikasi (Infokom) Jasa Marga Bandung menyebutkan, arus kendaraan masuk terpadat terjadi di Pintu Tol Padalarang Barat dan kendaraan keluar terbanyak berada di Pintu Tol Cileunyi. Dikatakan Petugas Infokom Jasa Marga, Toto Gunto Adi, jumlah kendaraan roda empat yang keluar dari pintu Tol Cileunyi hingga pukul 14:00 WIB sebanyak 8.531 unit. "Ledakan kendaraan terjadi pada Sabtu (6/10) lalu, tercatat kendaraan masuk dari Padalarang setiap shiftnya mencapai sebanyak 9.840 unit, dan kendaraan keluar dari Cileunyi sebanyak 10.143 unit," kata Toto. Ribuan kendaraan yang keluar dari pintu tol Cileunyi itu pada umumnya merupakan kendaraan yang menuju wilayah timur, seperti daerah-daerah di Jawa Tengah, Jawa Timur dan beberapa kota/kabupaten yang berada di kawasan Priangan Timur hingga Cirebon. Menurutnya, jumlah kendaraan yang keluar, dan masuk melalui pintu tol Pasteur yang mencerminkan arus kendaraan ke pusat Kota Bandung setiap harinya sejak H-7 bisa mencapai 19.000 unit kendaraan. Dikatakan, kemungkinan besar kondisi arus mudik jalur Tol Cileunyi tahun ini akan lebih baik daripada tahun sebelumnya, karena penertiban PKL serta diperbesarnya beberapa ruas jalan pada jalur dimaksud. "Seluruh pengguna jalan tol sebaiknya melakukan persiapan fisik serta kendaraan agar tidak terjadi berbagai insiden yang tidak diharapkan," katanya. Dihimbaunya pengguna Tol Padaleunyi agar memanfaatkan layanan konsultasi melalui saluran telepon 022-2021666 untuk kelancaraan selama berkendaraan di jalur tersebut.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2007