Madiun (ANTARA News) - Keterlambatan kedatangan sejumlah Kereta Api (KA) kelas eksekutif, bisnis dan ekonomi di stasiun KA Madiun, Jawa Timur, Rabu, sekitar dua jam membuat keluarga yang menjemput harus menunggu lama. Data yang dihimpun ANTARA News menyebutkan di antara KA yang terlambat yaitu KA Gajayana klas eksekutif tujuan Jakarta-Malang yang seharusnya tiba di stasiun Madiun pada pukul 03.38 WIB, namun baru tiba sekitar pukul 06.00 WIB. Hal yang sama juga dialami KA kelas eksekutif lainnya seperti Bima dan Turangga yang hampir terlambat dua jam. Selain itu, keterlambatan lebih parah lagi terjadi pada KA kelas Bisnis dan ekonomi seperti Mata Remaja, Brantas, Mutiara Selatan dan gaya Baru Malam Selatan. Salah seorang keluarga yang menjemput penumpang di Stasiun Madiun, Sugianto (37) warga Kelurahan Mangunharjo, Kota Madiun mengaku kesal karena telah menunggu lama di stasiun. "Hampir lima jam saya menunggu di stasiun dari pukul 02.00 WIB, namun kereta yang dinaiki saudara saya baru tiba pukul 06.00 WIB," katanya saat ditemui di Stasiun KA Madiun. Menanggapi hal itu, Humas KA Daerah Operasi (Daop VII) Madiun, Eko Budianto, mengatakan keterlambatan kedatangan sejumlah KA disebabkan tingginya frekuensi KA tambahan yang dioperasikan saat lebaran kali ini, seperti halnya KA Kamandanu Lebaran, Gajayana Lebaran, Pasundan Lebaran dan lainya. "Banyak KA yang disiapkan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang pada saat arus mudik kali ini membuat lalu lintas KA semakin padat terutama di jalur tunggal seperti disepanjang jalur Solo-Kertosono," katanya. Adapun jumlah penumpang KA dari Jakarta dan Bandung yang turun di Stasiun Madiun, mengalami peningkatan hingga seratus persen dari hari-hari biasanya pada H-3 Lebaran tahun ini. Kepala Stasiun Madiun, Sutrisno, Minggu, di Madiun, mengatakan terjadi peningkatan jumlah penumpang dari 700 penumpang pada h-7 (6/10) lalu, menjadi 1.750 penumpang atau naik sekitar seratus persen lebih pada H-3 Lebaran kali ini. Menurut dia, diperkirakan puncak kedatangan pemudik di stasiun Madiun akan terjadi pada H-2, H-1 lebaran di saat dimulainya libur bersama pegawai negeri sipil (PNS) maupun swasta.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007