Cilegon (ANTARA News) - Dua pengunjung Pantai Anyer hilang setelah dihempas ombak setinggi sekira 2,5 meter, Senin, sekitar pukul 17.00 WIB. "Kedua korban yang terhempas ombak sampai saat ini belum diketemukan, namun diperkirakan dia sudah terseret ke tengah laut," kata Kapolsek Anyar Iptu Agus, Selasa pagi. Kedua pengunjung itu bernama Indra (20) yang warga Jalan Manggis, No 12-31, Kelurahan Tanjungduren, Grogol, Jakarta, dan Jumadi (25) yang warga Bungaok, Rt 05/01, Desa Caringin, Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang, Banten. Menurut dia, kedua korban yang hilang tersebut saat berenang di sekitar pantai Ciwandan, Anyar bersama rekan-rekannya. Namun, secara tiba-tiba ombak besar datang menggulungnya. Ia mengatakan, sebelumnya pihak aparat polisi maupun pantai sudah mengimbau juga memberikan larangan keras bagi pengunjung agar tidak berenang di sekitar pantai, sehubungan membesarnya ombak besar di Pantai Anyer. Akan tetapi, kata dia, para pengunjung tidak mengindahkan larangan tersebut. Hingga saat ini korban yang hilang belum ditemukan oleh petugas pencari dan penyelamat (SAR) maupun Satuan Polisi Air (Satpolair) . "Kami terus menyisir ke beberapa pantai lainnya di Pantai Anyer untuk menemukan korban yang terhempas ombak tersebut," katanya menambahkan. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007