Istanbul (ANTARA News) - Liverpool kembali ke Istanbul, tempat mereka memenangi gelar Eropa kelima dan yang terakhir dua tahun lalu, untuk menghadapi Besiktas, Rabu, saat mereka berusaha kembali ke jalurnya setelah hanya meraih satu poin dari dua pertandingan dalam laga Liga Champions. Liverpool, yang kembali ke Inggris sebagai pahlawan tiga musim lalu menyusul kemenangan melalui adu penalti atas AC Milan setelah tertinggal 3-0 saat jeda pertandingan di ibukota Turki tersebut, akan mengharapkan keajaiban itu, Rabu. Hasil imbang 1-1 di Porto dan kekalahan kandang 0-1 dari Marseille adalah hasil yang diraih oleh para anak asuhan Rafael Benitez sejauh ini dalam Grup A yang berat. Setidaknya Liverpool memasuki pertandingan dalam posisi lebih kuat, menyusul kemenangan kontroversial mereka 2-1 saat melawan Everton di Goodison Park, Sabtu, dalam derby Merseyside. Manajer Everton, David Moyes, mengatakan Dirk Kuyt seharusnya tidak berada di lapangan ketika pemain asal Belanda itu mencetak gol penalti yang membawa kemenangan. Moyes marah karena Kuyt bisa lenyap lebih awal dengan kartu merah dari wasit Mark Clattenburg karena menantang dengan kasar kapten Everton, Phil Neville dalam derby Merseyside, Sabtu. Meksipun Kuyt gagal melakukan kontak fisik dengan lawannya, namun demikian itu adalah tantangan berat yang menurut Moyes seharusnya menghasilkan kartu merah. Yang membuat semakin pedih, Neville diusir dari lapangan saat berakhirnya pertandingan setelah mengunakan tangannya untuk menepis satu tembakan dari pemain pengganti Liverpool Lucas yang memberi peluang Kuyt untuk maju dan mencetak gol kemenangan dari titik penalti untuk membereskan derby ke-177 pada liga yang sangat menarik antara kedua klub. Sementara itu, Benitez dan Steven Gerrard sudah membaik setelah manajer asal Spanyol itu menarik keluar kaptennya saat melawan Everton. Gerrard tampak tidak senang digantikan oleh pemain asal Brazil, Lucas Leiva, saat waktu pertandingan tersisa 20 menit dan mengatakan pada Liverpool Echo mengenai frustrasinya. Namun Benitez mengatakan melalui situs web klub tersebut, seperti dilansir AFP, bahwa tidak ada masalah di antara keduanya. "Ketika Anda menjadi manajer, Anda membuat keputusan, tidak hanya memikirkan mereka," katanya. "Anda harus berpikir bagaimana memenangi pertandingan. Setiap pemain sama bagi saya ketika berusaha memenangi pertandingan." "Kami sudah berbicara karena setiap pemain akan kecewa, terutama Gerrard karena itu adalah pertandingan derby. Ia ingin mencetak gol kemenangan, tetapi ia baik-baik saja." Benitez mendapat kabar baik bahwa Xabi Alonso dan Fernando Torres, keduanya pemain yang absen dalam derby Sabtu karena cedera, bisa tampil dalam pertandingan Rabu. Ia mengatakan, "Xabi dan Fernando adalah pemain penting sehingga bagus mereka sudah kembali. Mereka akan latihan hari ini (Senin) kita lihat bagaimana mereka, tetapi mereka seharusnya bisa main pada pertengahan pekan. Keduanya sudah lebih baik." "Penting bagi skuad untuk mendapatkan mereka kembali karena sejumlah pemain benar-benar lelah setelah jeda pertandingan internasional." Terlalu dini Pertandingan Rabu tampaknya akan terlalu dini bagi pemain tengah belakang Daniel Agger, yang belum pulih sepenuhnya dari cedera metatarsal. Sementara pelatih Besiktas, Ertugrul Saglam, tidak akan muncul saat melawan Liverpool setelah mendapat larangan satu pertandingan dari induk cabang sepakbola Eeopa, UEFA. Saglam diusir saat timnya kalah 0-1 dari Porto di Istanbul pada 3 Oktober yang berarti pelatih berusia 37 tahun itu tidak akan boleh berada di bangkunya saat melawan Liverpool. Bahkan, pelatih Besiktas itu tidak akan diijinkan memasuki area teknik, terowongan atau ruang ganti dalam pertandingan tersebut. (*)

Pewarta:
Copyright © ANTARA 2007