Kita harus ambil hikmahnya serta jadikan duka ini sebagai bahan introspeksi diri kita dengan tujuan untuk lebih mendekatkan diri lagi kepada Allah SWT
Simpang Empat, Sumbar (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat  mengunjungi dan memberikan bantuan kepada korban kebakaran di Maligi, Kecamatan Sasak Ranah Pasisia, Senin.

Wakil Bupati Pasaman Barat, Yulianto saat mengunjungi korban kebakaran mengatakan pemkab peduli dengan warganya yang mengalami musibah.

"Korban kebakaran agar bersabar dan tabah karena musibah ini kita tidak akan tahu kapan datangnya," katanya.

Ia mengatakan musibah kebakaran yang terjadi merupakan musibah bersama yang harus dijadikan pelajaran bagi semuanya.

"Kita harus ambil hikmahnya serta jadikan duka ini sebagai bahan introspeksi diri kita dengan tujuan untuk lebih mendekatkan diri lagi kepada Allah SWT," ujarnya.

Ia mengajak korban jangan menyerah, selalu bertawakal dan berdoa karena di balik musibah ini pasti Allah SWt telah merencanakan sesuatu yang lebih baik lagi.

"Kami atasnama pemerintah ikut berbelasungkawa dan prihatin atas musibah kebakaran ini," ujarnya.

Ia mengharapkan ke depannya masyarakat lebih waspada dan berhati-hati. Selain itu agar semua warga yang ada supaya mematikan aliran arus listrik apabila rumah ditinggalkan. Kemudian  jika menggunakan kompor gas lebih di cek lagi regulatornya dari kebocoran gas.

"Mudah-mudahan ke depannya kita semua lebih hati-hati dan musibah ini menjadi pelajaran bagi kita semua," katanya.

Sebelumnya satu unit rumah milik Siman terbakar, tidak ada korban jiwa hanya kerugian material.

Bantuan yang diberiman berupa kebutuhan pokok beras, mie instan, roti, tikar, selimut dan alat-alat tulis sekolah.

"Atas nama Pemkab kami minta maaf atas keterlambatan mengunjungi korban bencana kebakaran. Kepada korban diharapkan dapat bersabar," harapnya.

 

Pewarta: Altas Maulana
Editor: Masnun
Copyright © ANTARA 2019