Hal ini disampaikan Ketua Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Tawau, Rachmat Pudjiyono melalui pesan tertulisnya, Jumat.
Ia menyebutkan, jumlah pemilih menggunakan metode KSK yang ditempatkan di ladang-ladang kelapa sawit sebanyak 252 titik dengan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) 51.922 orang.
Namun jumlah WNI yang menyalurkan hak pilihnya melalui 201 KSK tersebut yang telah merampungkan pemungutan suara sebanyak 38.124 orang atau 73,4 persen.
Sementara 51 KSK lain di wilayah kerjanya, pemungutan suara belum melaporkan hasilnya karena letaknya jauh dan sulit jaringan telekomunikasi.
Rachmat menyatakan, meskipun proses pemungutan suara di ladang-ladang mengalami kendala akibat kondisi geografis tetapi pelaksanaannya berlangsung lancar dan aman.
"Hingga pukul 22.00 Wita pada 11 April 2019 jumlah WNI mencoblos sebanyak 38.124 orang dari DPT 51.922 orang pada 252 KSK," kata dia..
Ia mengungkapkan, total jumlah DPT di wilayah kerja PPLN Tawau sebanyak 71.990 orang pada 252 KSK dan 43 TPSLN. Namun pemungutan suara di TPSLN akan digelar pada 14 April 2019.
Baca juga: Bawaslu belum berniat laporkan foto hoaks Ketua Panwaslu Kuala Lumpur
Baca juga: Bawaslu temukan indikasi pelanggaran lain di Malaysia
Baca juga: Tim KPU berangkat ke Malaysia periksa keaslian surat suara tercoblos
Pewarta: Rusman
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2019
