Jakarta (ANTARA News) - PT Jasa Marga Tbk mengerahkan sejumlah pompa yang dimiliki untuk mengendalikan banjir yang terjadi akibat pasang laut di jalan tol menuju Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Senin petang. "Kami kerahkan seluruh pompa untuk air membuang ke kanal panjang yang memang dibangun untuk mengendalikan banjir," kata Direktur Operasi PT Jasa Marga Tbk, Sarwono Oetomo di Jakarta. Bahkan, kata Sarwono, PT Jasa Marga mendapat tambahan bantuan pompa dari PDAM Provinsi DKI Jakarta sebanyak tiga unit. Diakui Sarwono, banjir akibat pasang laut yang terjadi sejak pukul 18.00 WIB sangat besar sehingga Satgas khusus Tol Cengkareng terus berjibaku untuk mengatasinya. "Kami telah menempatkan sejumlah alat derek untuk menarik kendaraan yang mogok karena terjebak banjir. Tetapi di lapangan agak sulit menjangkau kendaraan mogok karena antrian hanya berjalan perlahan," ujarnya. Sarwono menyampaikan sampai pukul 21.00 WIB air mulai surut meskipun ketinggian masih sekitar 20 sampai 30 sentimeter. Namun adanya petugas pelayanan diharapkan dapat memperlancar antrian. Genangan banjir mulai terjadi di daerah Kapuk sampai dengan Cengkareng. Kendaraan terpaksa memperlambat kecepatannya sehingga terjadinya antrian sangat panjang. Akibat banjir tersebut sejumlah penumpang pesawat harus menunggu di bandara lebih lama karena lamanya kendaraan umum atau jemputan yang mencapai bandara. PT Jasa Marga sejak pukul 19.00 WIB telah menggratiskan kendaraan yang masuk melalui pintu tol Cengkareng dan Kapuk. "Saya berharap banjir benar-benar surut pada esok hari (Selasa) pagi sehingga masyarakat yang ingin berpergian menggunakan pesawat tidak akan terganggu. Ini fenomena alam yang sangat mendadak," ujarnya. Saat ini di Cengkareng, Satgas banjir terus memandu kendaraan yang melalui jalan tol sehingga agar lalu lintas berjalan lancar.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2007