Rio de Janeiro (ANTARA News) - Corinthians, salah satu klub paling populer di Brazil, mendepak pelatih Nelsinho Baptista, Selasa (4/12), dua hari setelah klub itu terdegradasi ke divisi dua. Atletico Mineiro dan Vasco da Gama juga berpisah dengan pelatih mereka, sehingga sudah empat pelatih yang berhenti hingga akhir musim kompetisi ini. Senin lalu, Cruzeiro mendepak Dorival Junior setelah klub itu berada di urutan kelima dan berhak mengikuti Piala Libertadores Amerika Selatan. Nelsinho, yang melatih Corinthians yang memenangi Kejuaraan Brazil pada 1990, merupakan pelatih keempat tahun ini yang meninggalkan klub itu, yang berjuang keras setelah putus kemitraan dengan Media Sports Invesments (MSI) yang berpusat di London. Ia mengambil alih kepelatihan tim itu mulai September dan bertanggung jawab atas 11 pertandingan musim ini, namun tidak sanggup mengangkat pamor Corinthians yang akhirnya terkena degradasi. "Corinthians berterima kasih kepada Nelsinho Baptista atas pekerjaannya menangani klub ini dalam suasana payah seperti sekarang ini," demikian pernyataan klub dalam situs (www.corinthians.com.br). "Ia pelatih yang membawa kemenangan dan suatu saat klub itu terbuka pintunya untuk menerima kedatangannya," bunyi pernyataan itu. Corinthians menandatangani persepahaman kerja dengan MSI pada 2004 dan memenangi Kejuaraan Brazil setelah mendapat suntikan dana. Namun hubungan itu memburuk tahun lalu dan investasi mereka akhirnya berhenti. Pelatih Atletico Mineiro, Emerson Leao, yang mengangkat klub itu dari zona berbahaya, mengatakan akan meninggalkan klub itu setelah dinyatakan gajinya dipotong. "Kita harus memahami situasi keuangan klub saat ini," kata mantan penjaga gawang Brazil, Leao. Valdir Espinosa mengatakan ia juga gagal menerusakan kerjanya di Vasco da Gama dan ia merupakan pelatih ketiga klub itu pada tahun ini. "Sayang sekali, kami tidak menemukan kesepahaman sehingga terpaksa berpisah," katanya dalam pernyataannya, "Saya selalu mendapat layanan baik dalam klub itu dan saya menyukai bekerja di situ. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007