Sana`a (ANTARA News) - Tahun 2008 akan berisi berturut-turut tiga tahun hijriyah, yakni tahun 1428, 1429, dan 1430 H, kata pakar ilmu falak Arab asal Kuwait seperti dilaporkan hari Kamis. "Hari-hari terakhir 1428 H bertepatan dengan awal tahun 2008, sedangkan tahun 1429 H secara utuh berada dalam tahun 2008, kemudian tahun 1430 H dimulai pada ujung 2008," kata pakar tersebut seperti dilansir harian "Al-Riyadh". Lebih jelasnya, tanggal 9 Januari 2008 adalah akhir tahun 1428 H, sedangkan 10 Januari 2008 adalah awal tahun 1429 H, sementara 29 Desember 2008 adalah awal tahun 1430 H. Menurut dia, itu bisa terjadi, karena setahun kalender hijriyah, yang menggunakan hitungan tata edar bulan, adalah 354 hari atau lebih, sedangkan tahun masehi 365 hari peredaran matahari atau terdapat perbedaan 11 hari dalam setahun. "Setiap 32 tahun masehi sama dengan 33 tahun hijrah, sehingga keadaan itu dapat berlangsung tiga kali dalam setiap 100 tahun," katanya dengan menjelaskan dalil dari Al-Quran dalam surat Al-Kahfi. Dalil tersebut adalah "Mereka (para pemuda itu) berdiam di dalam gua selama 300 tahun lebih sembilan tahun. Katakanlah (hai Muhammad), Allah lebih mengetahui lama mereka berdiam di gua, karena Dia mengetahui hal gaib di langit dan bumi". "Dari ayat tersebut, jelas bahwa yang dimaksud 300 tahun dan lebih 9 tahun adalah 300 tahun perhitungan peredaran matahari atau 309 tahun peredaran bulan," katanya. (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007