Seoul (ANTARA) - Penasihat Keamanan Nasional Amerika Serikat John Bolton merupakan "fanatik perang" yang keliru menyimpulkan bahwa uji coba peluru kendali Korea Utara baru-baru ini melanggar resolusi PBB, demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri Korea Utara yang dipublikasikan oleh  media pemerintah, Senin.

Mengutip perwakilan kementerian luar negeri, pernyataan yang diterbitkan Kantor Berita KCNA itu menyebutkan bahwa menyerahkan uji coba rudal sama halnya dengan menyerahkan hak untuk mempertahankan diri.

Perwakilan tersebut menunjuk Bolton, yang pekan lalu mengatakan uji coba rudal baru-baru ini oleh Korea Utara "tak diragukan" melanggar resolusi PBB.

Bolton sedang berupaya keras untuk menghancurkan perdamaian dan keamanan yang mempertahankan keamanan, ujarnya.

Baca juga: Bolton: Uji coba rudal Korut melanggar resolusi PBB
Baca juga: Korut salahkan AS atas gagalnya KTT kedua


Sumber: Reuters

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Mohamad Anthoni
Copyright © ANTARA 2019