Jakarta (ANTARA News) - Sriwijaya FC melaju ke final Copa Dji Sam Soe Indonesia 2007 untuk menghadapi Persipura Jayapura setelah menang 6-5 atas Pelita Jaya Purwakarta melalui adu penalti di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis. Adu penalti dilakukan setelah kedua kesebelasan bermain imbang tanpa gol usai bermain 120 menit hingga perpanjangan waktu. Kemenangan Sriwijaya ditentukan oleh tendangan penalti Christian Worabay yang masuk mulus ke gawang Pelita. Sebelumnya, Keith Kayamba, Charis Yulianto, Zah Rahan, dan Renato Elias berhasil melaksanakan tugas sebagai algojo penalti Sriwijaya dengan baik, sementara tendangan Cristian Leng Lolo melambung ke atas mistar gawang. Sementara itu, dari tujuh algojo Pelita, hanya dua pemain --Ardan Aras dan Luis Vagner-- gagal melakukan tugasnya setelah bola tendangan mereka ditepis kiper Ferry Rotinsulu. Berbeda dengan pertandingan semifinal sebelumnya, dimana Persipura menyingkirkan Persija 3-2, laga semifinal kedua ini berlangsung dalam tempo yang lebih lambat. Lambat bukan berarti tidak menarik karena teknik tinggi yang diperagakan para pemain Sriwijaya dan Pelita memberi tontonan yang mengasyikkan. Sriwijaya, yang dihuni banyak pemain bintang, bermain hati-hati dan koordinasi antar pemain mereka saat menyerang cukup merepotkan barisan pertahanan lawan. Sementara, seperti yang dikhawatirkan pelatih Sriwijaya Rahmad Darmawan, serangan balik pasukan muda Fandi Ahmad bisa membuat lini belakang Sriwijaya kerepotan. Kartu kuning yang diterima dua bek tengah Sriwijaya Renato Elias dan Charis Yulianto pada babak pertama membuktikan mereka harus menggunakan segala cara untuk menghentikan laju pemain Pelita. Peluang emas pertama didapat Sriwijaya pada menit ke-32. Bola sundulan penyerang Keith Kayamba yang mengarah ke pojok kanan gawang masih bisa disapu gelandang Pelita Egi Melgiansyah. Menit ke-40, giliran Pelita yang mengancam gawang Ferry Rotinsulu. Striker Adolfo De Souza berhasil menyambut bola umpan silang Imran Hadi dari sayap kiri, namun bola masih menghantam tiang kiri gawang sementara Ferry telah mati langkah. Peluang terakhir pada babak pertama didapat Sriwijaya ketika tendangan bebas Kayamba berhasil ditepis kiper Pelita Dian Agus dan hanya menghasilkan tendangan penjuru. Kedudukan tanpa gol bertahan hingga wasit Daryanto meniup peluit tanda berakhirnya babak pertama. Pelita Jaya mengambil inisiatif menyerang pada babak kedua dan saat baru berjalan satu menit peluang didapat melalui gelandang Ivan Jerkovic. Bola tendangan bebas Jerkovic yang melengkung ke arah kiri gawang Sriwijaya masih bisa ditepis kiper Ferry Rotinsulu. Pemain Sriwijaya Obiora sempat menjebol gawang Pelita pada menit ke-52 namun gol itu dianulir wasit karena Obiora berdiri dalam posisi offside. Sejak menit ke-60 tempo permainan semakin menurun dan bola lebih banyak bergulir di lapangan tengah. Kedua kesebelasan tampak bermain terlalu hati-hati dan tidak mau kecolongan gol. Saat babak kedua tersisa lima menit, Sriwijaya mulai menekan dan mempercepat ritme permainan. Peluang didapat kapten Renato Elias pada menit ke-81 tetapi bola sepakannya masih menghantam tiang gawang. Tiada gol yang tercipta hingga 90 menit berakhir sehingga pertandingan harus diteruskan ke babak perpanjangan waktu. Pelatih Sriwijaya Rahmad Darmawan tidak melakukan pergantian pemain hingga pertandingan berakhir. Selain Renato dan Charis, wasit Daryanto juga mengacungkan kartu kuning kepada Cristian Leng Lolo dari Sriwijaya serta Boubakar Keita dan Tommy Rifka dari Pelita. Dalam dua babak perpanjangan waktu tidak ada gol yang tercipta sehingga pemenang pertandingan harus ditentukan melalui adu penalti. Susunan pemain: Pelita Jaya: 1-Dian Agus; 12-Agustiar Batubara, 6-Boubakar Keita/kapten, 3-Lois Vagner, 23-Tommy Rifka; 8-Ivan Jerkovic (4-Yusmadi 92), 22-Ardan Aras, 29-Egi Melgiansyah (25-Jalalludin Main 73), 7-Imran Hadi, 9-Cristian Lopez; 71-Adolfo de Souza (17-Jajang Mulyana 66). Sriwijaya FC: 12-Ferry Rotinsulu; 31-Renato Elias/Kapten, 4-Charis Yulianto, 24-Cristian Worabay, 25-Isnan Ali (22-Slamet Riyadi 103); 16-Benben Berlian, 29-Wijay, 10-Zah Rahan, 9-Obiora (6-Tony Sucipto 95); 21-Christian Leng Lolo, 17-Keith Kayamba. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008