Jakarta (ANTARA News) - Sekretaris Kabinet, Sudi Silalahi membantah isu yang menyebutkan dirinya memiliki hubungan dengan anggota Badan Intelijen Negara (BIN) terkait kasus pembunuhan aktivis HAM Munir. "Siapa itu Budi Santoso, sama sekali saya tidak tahu dan tidak ada komunikasi. Tidak ada komunikasi dengan BIN berkaitan dengan itu. Tidak ada komunikasi dan tidak tahu. Jadi itu (isu) bohong," kata Sudi di Kantor Presiden Jakarta, Jumat. Sebelumnya dalam selebaran gelap yang beredar saat sidang pembunuhan Munir di PN Jakarta Pusat disebutkan saksi kasus tersebut, anggota BIN Budi Santoso memaparkan keterlibatan Pollycarpus Budi Hariprianto dengan BIN dalam kasus pembunuhan Munir. Menurut Sudi, isi selebaran itu semua adalah fitnah yang sengaja disebarkan untuk mengalihkan fakta yang sebenarnya dari sidang tersebut. "Nanti kalau isu ini berkembang kita usut darimana. Yang jelas saya katakan dengan tegas tidak ada komunikasi apalagi ketemu," katanya. Sudi menjelaskan, sikap pemerintah dalam kasus pembunuhan Munir sudah jelas dengan menyerahkan sepenuhnya pada mekanisme hukum yang berlaku. "Kita serahkan pada sistem. Saya kira sistem tetap bekerja, akan kita saksikan perkembangan demi perkembangan kasus ini," katanya. Sementara itu Kepala BIN Samsir Siregar juga membantah kebenaran selebaran gelap itu. "Kita akan usut siapa yang nyebarkan itu," katanya.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008