Berdasarkan pantauan Antara, penumpukan kendaraan pemudik mulai terjadi pada tiga arus lalu lintas menuju Pelabuhan Bakauheni yakni jalan tol, Jalinsum dan lintas timur.
Pada umumnya kemacetan hanya terjadi pada arus masuk kendaraan roda empat, bus dan truk baik itu dari arah Jalinsum maupun dari arah jalan tol.
Sedangkan untuk arus masuk Pelabuhan Bakauheni bagi pemudik bermotor terbilang lancar.
Menurut Wakapolres Lampung Selatan Kompol Listiyono Dwi Nogroho bahwa kepadatan arus balik di Jalinsum mulai terjadi berkisar jam 13.00-14.00 WIB.
"Pantauan kita siang tadi kendaraan mulai ramai siang tadi hingga saat ini yang mengakibatkan kemacetan," kata dia.
Menurut dia, penumpukan kendaraan di Jalinsum saat ini sudah mencapai tiga kilo meter. Untuk menghindari penumpukan kendaraan roda empat di Jalinsum pihak Polres Lampung Selatan menjalankan buka tutup kendaraan.
Ia mengatakan bahwa salah satu penyebab penumpukan kendaraan ini ada pada tol gate di pintu masuk pelabuhan yang sedikit lambat pada sistem elektronik tolnya.
"Di sanakan menggunakan e-tol kadang-kadang ada pemudik yang tidak bawa kartunya dan saldonya habis, sehingga banyak memakan waktu selain itu sistem buka tutup pintu e-tol di sana juga menghabiskan waktu beberapa detik," jelasnya.
Ia memperkirakan penumpukan kendaraan akan berlangsung hingga besok hari dimana biasanya para pemudik akan ramai menjelang hari kerja pada Senin.
Sementara itu terpantau kemacetan dari pintu masuk pelabuhan ke Jalan tol Gerbang Bakauheni Selatan mencapai 5 Km dan Jalan Lintas Timur kepadatan kendaraan mencapai 2 kilometer.
Pewarta: Dian Hadiyatna
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2019
