Jakarta (ANTARA News) - Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan Badan Layanan Umum (BLU)Transjakarta sejak akhir 2007 memasang 203 kamera CCTV di seluruh halte Transjakarta Koridor I hingga Koridor VII untuk menjaga fasilitas pelayanan publik itu. Wakil Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Udar Pristono, kepada ANTARA di Jakarta, Senin, menyatakan kamera CCTV yang terpasang di seluruh halte Transjakarta dipasang pada November 2007 rata-rata setiap halte dilengkapi dengan dua kamera. "Semua halte rata-rata memiliki dua kamera, telah ada sejak November 2007 lalu," paparnya. Sementara itu, Direktur Teknik BLU Transjakarta, Anton Ranteparura memaparkan pemasangan kamera itu dilakukan untuk memonitor kondisi halte. "Kamera dipasang untuk monitoring di halte dan itu sangat efektif," paparnya. Dijelaskannya hingga saat ini 203 kamera tersebut sudah secara efektif beroperasi. Kamera itu pun dapat digunakan untuk memantau kondisi antrian calon penumpang Transjakarta di seluruh halte. Untuk Koridor I (Blok M-Kota) terdapat 20 halte, Koridor II (Harmoni-Pulogadung) 23 halte, Koridor III (Harmoni-Kalideres) 11 halte. Sementara Koridor IV (Pulo Gadung-Dukuh Atas) 15 halte, Koridor V (Kampung Melayu-Ancol) 15 halte, Koridor VI (Ragunan-Kuningan) 18 halte dan Koridor VII (Kampung Rambutan-Kampung Melayu) 14 halte. (*)

Pewarta:
Copyright © ANTARA 2008