Di dalam satu pernyataan yang dikeluarkan Ahad, Kementerian tersebut mengatakan kebocoran minyak ditemukan pada pada Sabtu, yang mengungkap lima pipa saluran telah dirusak.
Sebagaimana dikutip kantor Berita Suriah, SANA --yang dipantau Antara di Jakarta, Senin, Kementerian tersebut mengatakan perbaikan dimulai segera setelah kerusakan dinilai, dan operasi akan kembali normal dalam beberapa jam.
Belakangan, Menteri Sumber Daya Mineral dan Minyak Bumi Ali Ghanem mengatakan kepada stasiun televisi Suriah bahwa enam pipa saluran yang menghubungkan ke kapal pengangkut minyak mentah telah rusak, dan beberapa tim penyelam serta teknisi sedang melakukan perbaikan, yang mestinya menghasilkan dilanjutkannya operasi di terminal itu dalam waktu beberapa jam.
Sumber: SANA
Baca juga: Pasukan Suriah rebut desa dan ladang minyak dari ISIS
Baca juga: Putin bahas Suriah dan minyak dengan pangeran Saudi
Penerjemah: Chaidar Abdullah
Editor: Fardah Assegaf
Copyright © ANTARA 2019
