Solo (ANTARA News) - Ratusan seniman Jawa Tengah dan sekitarnya, Kamis, menggelar kirab budaya di Solo, Jawa Tengah, kegiatan yang mereka sebut sebagai titik awal rekonsiliasi nasional. Kirab diawali dari Lapangan Kota Barat Solo, tepat pada tengah hari, kemudian berjalan menyusuri Jalan Slamet Riyadi menuju Balai Kota Solo. Dalam perjalannya, rombongan kirab juga mengitari Taman Kapujanggan Sriwedari Solo, salah satu simbol budaya Kota Solo. Ribuan warga Solo memadati jalur yang dilalui rombongan kirab yang digelar bertepatan dengan hari libur itu. Berbagai kesenian yang ikut serta dalam kirab tersebut antar alain, iring-iringan pasukan dari Keraton Surakarta, Reog Ponorogo, puluhan penari Dayak dari Kalimantan. Menurut panitia, Hajat Dewanto, energi bangsi ini telah terkuras habis untuk mengurusi berbagai macam kepentingan yang tidak berkesudahan. Padahal, menurut dia, energi ini dapat dipakai untuk menentukan arah pembangunan nasional yang menuju pada kemakmuran rakyat. "Mengapa kita tidak menghemat dan menyimpan energi kita untuk hal-hal yang lebih bermanfaat?," katanya. Saat inilah, kata dia, momentum yang tepat bagi seluruh elemen bangsa yang terus tarik-menarik kepentingan untuk menyadari bahwa hal itu hanya membuang-buang energi yang tak terkira.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008