Gaza (ANTARA News) - Serangan rudal Isreal menewaskan sedikitnya dua militan Palestina dan melukai korban ketiga di Jalur Gaza, kata staf medis dan para pejabat keamanan Hamas. Para pejabat Hamas, yang minta tak disebutkan jatidirinya, mengatakan anggota-anggota kelompok militan Jihad Islam berada di timur kamp pengungsi Maghazi, dekat dengan perbatasan negara Yahudi itu, ketika mereka dijadikan target serangan. Seorang jurubicara militer Israel membenarkan adanya serangan udara yang ditujukan terhadap 'unsur-unsur teror' di Jalur Gaza. Israel secara teratur melakukan serangan udara dengan rudal dan serangan-serangan lainnya terhadap kelompok militan di Jalur Gaza, dalam apa yang mereka katakan menyetop serangan-serangan roket yang dilakukan militan Palestina terhadap kota-kota selatan Israel, serta penanaman bom-bom di sepanjang garis perbatasan yang ditujukan kepada tentara negara Yahudi tersebut. Serangan dekat kota Bureij di bagian selatan Jalur Gaza itu, menurut AFP, menewaskan dua anggota sayap bersenjata Jihad Islam berumur 20-tahunan, yakni Ayman Abu Said dan Mohammed al-Hazin, kata para petugas medis. Jatuhnya korban menjadikan jumlah keseluruhan yang tewas mencapai 6.151 orang, sejak pemberontakan kedua Palestina meletus pada 2000 membalas kekejaman Israel. Sebagian besar dari korban tewas adalah warga Palestina, demikian menurut perhitungan AFP. (*)

Copyright © ANTARA 2008