Jakarta, 6 Maret 2008 (ANTARA) - Realisasi gerakan massal Aksi Penanaman Serentak Indonesia maupun Gerakan Perempuan Tanam dan Pelihara Pohon menunjukkan adanya respon yang besar dari seluruh komponen bangsa serta kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. Berdasarkan laporan dari berbagai pihak di seluruh wilayah Indonesia, data realisasi sementara gerakan Penanaman Serentak Indonesia dan Pekan Pemeliharaan Pohon sampai awal Februari 2008 adalah sebanyak 76.246.378 batang pohon atau 96,5% dari target semula yaitu sebanyak 79 juta batang pohon. Sedangkan data sementara realisasi penanaman Gerakan Perempuan Tanam dan Pelihara Pohon (GPTPP) sampai Februari 2008 adalah sebanyak 12.274.054 dengan target semula sebanyak 10 juta batang pohon. Gerakan menanam dan pelihara pohon tersebut terus dilakukan oleh berbagai instansi dan kelompok masyarakat. Kegiatan penanaman yang akhir-akhir ini dilakukan antara lain di Pusdikif Pussenif Cipatat Bandung oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat beserta jajarannya, PT. BCA Tbk. bersama PMI Jakarta melakukan penanaman pohon bakau di Pantai Indah Kapuk. Persatuan Wartawan Indonesia juga melakukan penanaman di Pantai Indah Kapuk. Pasangan calon walikota Sukabumi telah melakukan penanaman dan pembagian bibit sambil berkampanye. Untuk menindaklanjuti keberlanjutan penanaman tersebut, Departemen Kehutanan telah meminta instansi pemerintah baik di pusat maupun di daerah yang belum melaksanakan penanaman agar segera melaksanakan penanaman, pada musim tanam awal tahun 2008, serta melaksanakan pemeliharaan selama kurun waktu 3 (tiga) tahun ke depan. Kegiatan penanaman dapat dilakukan pada musim tanam awal tahun 2008, dilanjutkan pada musim tanam akhir tahun 2008 bersamaan dengan kegiatan penanaman "Hari Indonesia Menanam" tanggal 28 Nopember. Kegiatan penanaman berikut pemeliharaan pohon secara berkelanjutan diharapkan dapat menjadi sikap hidup dan budaya bangsa Indonesia di masa kini dan masa mendatang. Untuk keterangan tambahan, silakan hubungi Achmad Fauzi, Kepala Pusat Informasi Kehutanan, Departemen Kehutanan, Telp: (021) 570-5099, Fax: (021) 573-8732

Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2008