Sydney (ANTARA News) - Pelatih tim nasional Australia Pim Verbeek mengecam rencana China untuk menyelenggarakan kualifikasi Piala Dunia bulan ini di daerah tinggi, namun ia menambahkan timnya akan siap menghadapi tantangan itu. Verbeek menyatakan China mencoba mempersulit Australia dengan melangsungkan pertandingan 26 Maret di Kunming, "sebuah tempat yang belum pernah didengar siapapun" yang berada 1.900 meter di atas permukaan laut. "Mungkin karena kami memiliki pemain yang lebih bagus sehingga satu-satunya cara (bagi China) untuk mengalahkan kami adalah membuat pertandingan itu menjadi sesulit mungkin -- dan itulah mengapa mereka menyelenggarakannya di Kunming dan bukan di Beijing atau Shanghai," kata Verbeek seperti dikutip Sydney Morning Herald, Sabtu. "Mereka tidak bodoh. Mereka sengaja bermain di ketinggian 1.900 meter, sengaja membuat kami bepergian lebih jauh --itulah mengapa kami bermain di daerah yang tidak seorangpun pernah mendengarnya," sergahnya. "Tetapi di sisi lain saya pikir itu adalah sebuah kesalahan karena para pemain kami bertekad menunjukkan bahwa hal itu tidak akan menjadi masalah sama sekali," tegasnya. Verbeek yang menyaksikan langsung saat China dikalahkan Korea Utara dan Jepang pada Kejuaraan Asia Timur beberapa waktu lalu mengatakan Australia akan mencari kemenangan. "Pada saat ini, saya bertekad merebut tiga angka. Saya tidak akan mencari imbang. Para pemain ingin membuktikan tim kami memiliki pemain yang lebih baik, jadi kami pergi untuk menang," tuturnya. Hasil imbang 1-1 China dengan Irak sementara Australia menang 3-0 atas Qatar membuat Australia sementara memimpin pada kualifikasi Piala Dunia 2010, dan Verbeek menegaskan bahwa kini tekanan berada di timnas China dan pelatih barunya Vladimir Petrovich. "China adalah salah satu negara di mana para penggemarnya selalu menginginkan timnya menang. Dan mereka harus menang karena setelah imbang dengan Irak, mereka harus mengalahkan kami," paparnya. "Mereka memiliki banyak pemain baru di tim. Waktu persiapan mereka sangat panjang dan selama persiapan itu pelatih mereka mencoret lima atau enam pemain karena tidak memuaskannya," ujar Verbeek. Verbeek mengatakan ia akan tetap mengandalkan pemain Australia yang merumput di Eropa namun untuk laga pemanasan di Singapura pada 22 Maret, ia akan menurunkan sebagian besar pemain dari liga domestik Australia, Liga-A. Australia telah lima kali menundukkan China dalam tujuh pertemuan sebelumnya dan pada pertemuan terakhir menang 2-0 di Guangzhou, Maret 2007, demikian AFP.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008