Jakarta (ANTARA News) - Vendor ponsel pintar (PDA/Smart phone) dari Inggris, I-mate menargetkan dapat menjual enam seri produk I-mate di Indonesia sebanyak 5 sampai 10 persen dari pasar PDA phone di Indonesia selama 2008. "Tahun pertama kita kita tidak menargetkan terlalu muluk. Hanya 5 - 10 persen dari 50 ribu - 60 ribu unit pasar PDA phone di Indonesia," kata President Director PT Kahar Duta Sarana (KDS), Frans B Sungkono di Jakarta, Selasa, dalam peluncuran I-mate untuk pertama kalinya di Indonesia. I-mate sendiri menunjuk PT KDS untuk memasarkan semua produk PDA phone-nya di Indonesia yaitu Ultimate 6150, Ultimate 8150, Ultimate 8502, JAMA 101 dan JAMA 201. Frans mengatakan, untuk tahun pertama PT KDS akan berusaha menancapkan brand I-mate di Indonesia dengan berbagai cara termasuk lewat media massa. "Untuk tahun kedua baru kita lihat berapa besar target penjualan nantinya setelah I-mate dikenal masyarakat," kata dia. General Manager I-mate Asia Pacific, Michael Chavey mengatakan, Indonesia merupakan salah satu pasar penting di Asia Pasifik dan I-mate ingin memperkuat ekspansi setelah memasarkan produknya di lebih dari 100 negara. "Kami percaya konsumen di Indonesia akan mengapresiasi keberagaman pilihan model yang disediakan oleh merek terkemuka di dunia, masing-masing dengan kelebihan sendiri," kata Chavey. Chavey mengakui I-mate memang terlambat masuk ke Indonesia, akan tetapi dia mengatakan saat ini merupakan waktu yang tepat untuk menjual produknya karena segmen pengguna PDA phone sedang tumbuh. "Sekarang pasar pengguna PDA phone berkembang. Penggunanya tidak hanya kalangan bisnis akan tetapi juga anak muda dan kalangan lainnya," kata dia. Chavey sendiri menjelaskan berbagai keunggulan produk I-mate, antara lain adanya "Video Out" atau fitur display video secara nirkabel dari handset ke proyektor atau TV. Produk I-mate menggunakan piranti lunak Windows Mobile 6, dengan layar lebar 2.8 inchi atau 2.6 inchi, dengan keyboards QWERTY, Quad-Band GSM, Tri-band UMTS/HSDPA/HSUPA, GPS, kamera dan sebagainya. Produk I-mate juga mempunyai fitur dapat mengunci, mengaktifkan alarm dan menghapus data pribadi dari jarak jauh apabila handset hilang atau dicuri orang lain, dengan cara masuk ke situs I-mate kemudian melakukan aktivasi yang dipandu oleh petugas dari I-mate. Sedangkan Direktur Marketing PT Microsoft Indonesia, Adam Benzion mengemukakan tiga alasan mengapa memilih I-mate yaitu layar yang lebar dengan software yang hebat, handset dapat menjadi modem 3G dan adanya fitur display video secara nirkabel dari handset ke proyektor atau TV. I-mate sendiri menggandeng Microsoft dengan menggunakan Mobile Microsoft sebagai piranti lunak dalam ponsel mereka. Produk I-mate dijual dengan harga yang lumayan mahal, yaitu 725 dolar Amerika untuk Ultimate 6150, 765 dolar Amerika untuku Ultimate 8150, 815 dolar Amerika untuk Ultimate 8502, 855 dolar Amerika untuk Ultimate 9502, dan JAMA 101 dibandrol 339 dolar Amerika, sedangkan JAMA 201 dijual 325 dolar Amerika. (*) *)Foto: Salah satu produk I-mate yakni I-mate Jama 101

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2008