Milan (ANTARA News) - Liverpool melaju ke perempatfinal Liga Champions, menyusul gol yang sangat indah dari Fernando Torres yang memberi runner-up musim lalu itu kemenangan 1-0 di kandang Inter Milan, Selasa, dengan agregat 3-0. Inter, yang harus kehilangan bek tengah Marco Materazzi yang diusir dengan kasar pada leg pertama, juga harus berkurang pemainnya menjadi 10 orang dalam pertandingan kedua, saat pemain belakang Nicolas Burdisso dikeluarkan karena mendapat kartu kuning kedua usai melakukan tekel janggal pada menit ke-50 pada Lucas Leiva. Torres mencetak gol keempatnya dalam Liga Champions 13 menit kemudian dengan cara berputar dan menembak di tepi area penalti menyusul umpan bagus dari Fabio Aurelio. Tim pemimpin klasemen Serie A itu mendapat banyak peluang di di San Siro namun pemain asal Argentina Julio Cruz dan tendangan Zlatan Ibrahimovic terbuang percuma di depan gawang. Liverpool bergabung dengan tiga tim asal Inggris lainnya yang sudah memastikan tempat, Manchester United, Arsenal dan Chelsea, pada perempatfinal dengan AS Roma satu-satunya tim Italia yang lolos. "Sebelum pengusiran pemain ini adalah pertandingan yang sulit. Saya kira kami mengendalilkan pertandingan dan pantas untuk lolos ke delapan besar," kata kapten Liverpool, Steven Gerrard, kepada televisi Sky, seperti dikutip Reuters. "Saya kira jika Anda melihat kondisi kami sepanjang musim ini kami adalah satu kekuatan di Eropa. Kami beruntung punya Fernando. Ia hanya perlu satu kesempatan, seperti yang ia tunjukkan malam ini," katanya. Pemimpin klasemen Liga Premier Arsenal mengalahkan pemegang gelar AC Milan 2-0 di San Siro pekan lalu untuk menang agregat 2-0 dan meskipun Liverpool tidak sebagus itu mereka menyelesaikan pekerjaannya dengan efektif dalam pertandingan dengan tempo cepat itu. Satu usaha jarak jauh di awal pertandingan dari Cruz dengan baik diselamatkan oleh Pepe Reina sebelum tembakan pemain asal Argentina itu melebar usai umpan cantik dari Ibrahimovic. Meleset Pemain asal Swedia Ibrahimovic juga melakukan dua tendangan bebas yang meleset dan kehilangan kesempatan sangat baik setelah kesalahan yang dilakukan bek tengah Martin Skrtel. Limakali juara Eropa, Liverpool, tidak puas hanya diam menunggu dan melakukan beberapa serangan ke depan. Bola panjang dari Aurelio mengirim Ryan Babel berpeluang mencetak gol pada babak pertama namun kiper tuan rumah Julio Cesar melaju keluar dari gawang untuk mengelakkannya. Esteban Cambiasso, salah satu dari beberapa pemain yang kehilangan tumpuan, menyelip masuk ke area penalti dan mengumpan Torres tetapi pemain asal Spanyol yang dalam kondisi prima itu menembak kearah kiper. Namun, ia tidak melakukan kesalahan pada pertengahan babak kedua, membuat fans Liverpool liar karena kegirangan. Juara Italia itu berharap dapat mengulang kebangkitan mereka pada semifinal Piala Eropa 1965, ketika mereka kalah 1-3 di kandang Liverpool sebelum menang 3-0 di kandang sendiri pada leg kedua dalam perjalanan mereka menuju gelar. Namun para pemain asuhan Roberto Mancini itu kembali harus menelan kekalahan dalam Liga Champions, setelah disingkirkan oleh Valencia pada babak pertama sistem gugur musim lalu. (*)

Copyright © ANTARA 2008