Darwin, Australia (ANTARA News) - Presiden Timor Leste, Jose Ramos-Horta, Rabu, keluar dari rumah sakit di Australia, lima pekan setelah dia ditembak dalam percobaan pembunuhan di Dili, ibukota negara tersebut, kata para pejabat rumahsakit itu. Seorang jurubicara pada rumah sakit Swasta di Australia utara itu mengatakan kepada AFP, bahwa Ramos Horta telah keluar dari perawatan rumah sakit Rabu pagi. Dia kemudian dilaporkan mengunjungi rumahsakit terdekatnya, Royal Darwin Hospital, tempat dia juga mendapat perawatan, untuk mengucapkan terima kasih kepada para dokter dan perawat yang membantunya pulih sehat kembali dari luka-luka tembak yang didapatnya dalam serangan 11 Februari lalu. (*)

Copyright © ANTARA 2008