Jakarta (ANTARA News) - Kolumnis New York Times, Thomas L Friedman, akan mengangkat Indonesia dalam buku barunya yang berjudul "Hot, Flat and Crowded". Friedman yang telah menulis tiga buku tentang globalisasi itu diterima oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Selasa. Menurut juru bicara Kepresidenan, Dino Pati Djalal, Friedman memberi perhatian kepada Indonesia dalam buku keempatnya yang tengah ia persiapkan. "Thomas tadi menyampaikan kepada Presiden bahwa ia akan fokus pada Indonesia dalam buku barunya," kata Dino. Kepada Presiden, Friedman menyampaikan bahwa Indonesia bisa menjadi model bagi negara lain dalam peta era globalisasi. Thomas Friedman telah menulis tiga buku tentang globalisasi dan perkembangan dunia. Yang pertama berjudul Lexus and Olive Tree, yang kedua berjudul "Longitudes and Attitudes" yang ditulisnya setelah peristiwa serangan terhadap menara kembar World Trade Center pada 11 September 2001. Sedangkan bukunya yang ketiga dan menjadi "best seller" saat ini adalah "The World Is Flat". Saat menerima kunjungan Friedman selama sekitar setengah jam, Presiden didampingi oleh beberapa menteri kabinet Indonesia Bersatu, di antaranya Menteri Koordinator Perekonomian, Boediono, Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat, Aburizal Bakrie, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Mensesneg Hatta Radjasa, dan Menteri Luar Negeri Hassan Wirajuda.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008