Jakarta (ANTARA News) - Ketua Umum Dewan Syura Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) didemo belasan pemuda yang mengatasnamakan Kaum Muda Nahdlatul Ulama (KMNU) dan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) terkait penghentian Muhaimin Iskandar dari jabatan Ketua Umum DPP PKB. Para pemuda tersebut berunjuk rasa di depan gedung Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jakarta, Jumat, tempat Gus Dur berkantor. Namun, saat demo berlangsung Gus Dur tidak berada di PBNU karena sedang menjalani cuci darah di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. Dalam aksinya, pengunjuk rasa meminta Gus Dur meninjau ulang penghentian Muhaimin karena mereka menilai keputusan itu tidak demokratis. "Kami tidak bermaksud mencampuri urusan internal PKB. Kami hanya berharap sebagai Bapak Demokrasi, Gus Dur menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi," kata koordinator aksi Zulfikar Limolang. Dalam aksinya para pengunjuk rasa mengusung sejumlah poster yang antara lain bertuliskan "Pemecatan Cak Min Bukan Putusan Tuhan", "Gus Dur Bukan Pemilik Saham PKB", juga spanduk bertuliskan "Sekarang Muhaimin, Berikutnya Siapa?". Selama aksi para pengunjuk rasa berkali-kali meneriakkan yel-yel "Hidup Gus Dur" dan "Hidup Muhaimin", "Hidup NU", dan "Hidup PKB". (*)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008