Jakarta (ANTARA News) - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati, mengatakan bahwa belanja Kementerian/Lembaga (K/L) pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2009 diproyeksi naik 8,6 persen dari Rp288 triliun pada APBNP 2008 menjadi Rp313 triliun. "Pokoknya tidak ada penurunan," kata Sri Mulyani Indrawati usai memberi pengarahan Rapat Koordinasi Pembangunan Pusat (Rakorbangpus) di Gedung Bappenas Jakarta, Rabu. Sementara itu, Meneg PPN/Kepala Bappenas, Paskah Suzetta, mengatakan bahwa kenaikan anggaran K/L tersebut dilakukan mengingat pemerintah berharap bisa mencapai tujuan prioritas 2009, yaitu penurunan angka kemiskinan dan kelancaran Pemilihan Umum (Pemilu) 2009. "Mulanya, saya kira bisa diturunkan. Tapi, ternyata ada keinginan supaya angka kemiskinan menurun, jadi ya membengkak, tapi tidak banyak," ujarnya. Belanja KL tersebut, katanya, ternyata masih lebih kecil dibandingkan transfer ke daerah mengingat kenaikan asumsi harga minyak dunia. "Ini berakibat dana bagi hasil lebih tinggi ke daerah," katanya. Ditambahkannya, Bappenas berharap dana yang lebih besar itu dapat digunakan dengan efektif oleh daerah dan tidak dihabiskan dalam satu tahun anggaran. "Ini kita minta partisipasi daerah untuk menutup defisit anggaran begitu besar yang mencapai 2,1 persen. Saya pikir transfer ke daerah tidak dilakukan sekaligus karena ini akan bisa mengurangi beban APBN kita," ujarnya. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008