ANTARA - Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pramono Ubaid Tanthowi, Jumat (4/2), menilai panjang atau pendeknya masa kampanye pemilu bukan satu-satunya faktor yang dapat memicu konflik di masyarakat. Hal itu diungkapkannya, setelah pemerintah meminta masa kampanye yang diusulkan KPU 120 hari dipersingkat menjadi 90 hari demi mencegah keterbelahan yang lebih meluas di masyarakat. (Kode Inisiatif/Fadzar Pangestu/Fahrul Marwansyah/Nusantara Mulkan)