ANTARA - Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati, secara daring, Kamis, (8/12), mengungkapkan patahan gempa Cianjur merupakan patahan yang baru teridentifikasi. Dwikorita menjelaskan BMKG melakukan empat dasar penetapan zona patahan, salah satunya pergerakan patahan dan sebaran gempa susulan yang direkam sensor BMKG. (Rio Feisal/Rizky Bagus Dhermawan/Gracia Simanjuntak)