ANTARA - Nilai tukar rupiah yang belakangan melemah terhadap dolar AS, hingga sempat menyentuh level Rp15 ribu per dolar, membuat sebagian kalangan mengkhawatirkan Indonesia dapat terjerembab dalam krisis. Tapi riset lembaga keuangan terkemuka dunia asal Jepang, Nomura Holdings, justru menyatakan risiko Indonesia terkena krisis mata uang adalah "nol persen". Menurut Nomura, sistem keuangan dan moneter Indonesia bahkan lebih tangguh ketimbang Malaysia dan China.