Guangzhou  (ANTARA News) - Rombongan besar Kontingen Olahraga Indonesia tiba dengan selamat di Bandara Baiyun International, Guangzhou, China, Rabu sore dengan pesawat Garuda Indonesia setelah menempuh empat jam perjalanan dari Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng.

Rombongan mendarat pukul 15.00 waktu Guangzhou atau pukul 14.00 WIB (Waktu Guangzhou lebih dulu satu jam ketimbang WIB).

Rombongan yang dimpimpin Komandan Kontingen Mayjend. TNI (Purn.) Tono Suratman, langsung menuju Perkampungan Atlet yang terletak sekitar 60 kilometer dari Bandara. Para atlet, pelatih, manajer masing-masing tim cabang olahraga, wasit, dokter, dan ofisial lainnya itu datang mengenakan pakaian training seragam merah-putih.

Setelah menjalani pemeriksaan imigrasi dan kartu identitas, rombongan kemudian memasuki Perkampungan Atlet pukul sekitar 18.00.

Rombongan yang berjumlah lebih dari 200 orang itu pada umumnya mengaku senang dapat sampai di Guangzhou dengan selamat. Namun, sejumlah ofisial kontingen Indonesia sempat tertahan di bagian pemeriksaan imigrasi. Hal ini terjadi karena ketidakcocokan antara foto dengan data diri di kartu identitas.

Ada pula karena ketidakcocokan nomor paspor dengan nomor yang tertera di kartu identitas. Meskipun demikian, semua anggota rombongan kemudian dapat melewati dua tempat pemeriksaan tersebut. Kontingen Indonesia menempati apartemen nomor 48 A dan B di Perkampungan Atlet, Kota Asian Games Guangzhou 2010.

Masing-masing apartemen bertingkat dan memiliki kamar yang bagus. Guangzhou terlihat sangat siap menjadi tuan rumah pesta olahraga empat tahunan ini. Poster, dan atribut-atribut promosi Asian Games Guangzhou 2010 dapat dengan mudah dapat kita lihat di Bandara Baiyun dan di jalan-jalan utama Kota Guangzhou.

Kota Asian Games yang luasnya mencapai 2,73 kilometer persegi ini, dilengkapi dengan Perkampungan Atlet, Perkampungan Media (Pers), dan Perkampungan Petugas Teknis. Sementara itu, Koordinator Cabang Olahraga Terukur Satuan Pelaksana Tugas Program Indonesia Emas (Satlak Prima), Hadi Wihardja, menyatakan Asian Games di Guangzhou ini jauh lebih megah ketimbang yang sebelum-sebelumnya.

"Dari segi fasilitas dan pengorganisasian panitia, saya pikir Asian Games Ke-16 di Guangzhou ini merupakan yang paling megah," tutur Hadiwihardja yang datang bersama rombongan kecil Kontingen Indonesia sekitar lima jam sebelum rombongan besar
(ANT133*A020)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010