Peshawar, Pakistan (ANTARA News/AFP) - Sejumlah orang yang diduga gerilyawan Taliban telah menculik dua pejabat perusahaan minyak, Kamis, setelah serangan yang menyebabkan enam orang tewas di bagian baratlaut Pakistan.

Sejumlah gerilyawan di sebuah puncak bukit di desa Darmalik, 20 kilometer di barat kota Kohat, telah melepaskan tembakan ke satu tim perusahaan minyak yang pulang dari sebuah tempat eksplorasi di daerah itu, kata pejabat senior polisi Fazal Naeem pada AFP.

"Dua pejabat perusahaan tewas bersama dengan empat tentara dari paramiliter Korps Perbatasan yang memberikan pengawalan pada tim itu," ia menjelaskan.

Para penyerang itu, diduga berjumlah lebih dari 12 orang, menangkap dua pejabat perusahaan minyak sebelum melarikan diri dengan mobil yang telah menunggu, ia menambahkan.

Kepala pemerintah Kohat Khalid Omarzai mengkonfirmasi insiden dan penculikan pejabat-pejabat itu, yang diyakini merupakan warga setempat.

Daerah itu terletak dekat wilayah suku yang tak patuh hukum di Pakistan yang berbatasan dengan Afghanistan.

Gerilyawan Taliban yang telah beruratberakar di daerah itu terlibat dalam serangan kekerasan terhadap para pejabat pemerintah dan pasukan keamanan di Pakistan, sekutu penting "perang terhadap teror" pimpinan Amerika Serikat.(S008/AK/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011