Cepu, Blora (ANTARA News)  - PT Pertamina (Persero) pada tahun 2009 menyiapkan dana Rp120 miliar bagi program Corporate Social Responsibility (CSR) untuk kegiatan pendidikan, kesehatan, pelestarian lingkungan, perbaikan infrastruktur maupun bantuan untuk korban bencana alam.

"Kami berusaha agar dana CSR tersebut bisa tersalurkan secara maksimal," kata Manajer CSR PT Pertamina Rudi Sastiawan di sela-sela pemberian bantuan 1.000 paket sembako kepada korban banjir di Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Selasa.

Rudi menjelaskan, pelaksanaan penyaluran dana CSR tersebut bisa melalui serangkaian program yang berkelanjutan dan program insidentil.

Program berkelanjutan yang dilakukan berupa pemberian bantuan kacamata untuk anak SD dan SMP, klinik gigi untuk anak SD, pembudidayaan tanaman jarak sekaligus pengembangan produk turunannya dan program peningkatan gizi balita dan ibu hamil serta pemberian sepeda untuk sekolah.

"Kami siapkan 1.300 sepeda untuk diserahkan ke sejumlah sekolah di Pulau Jawa dan kemudian diberikan kepada murid yang membutuhkan," ungkapnya.

Selain itu juga ada pemberian beasiswa, renovasi sekolah termasuk perbaikan fasilitas olahraga di sekolah dan fasilitas komputer ke sejumlah kampus.

Program berkelanjutan CSR Pertamina juga mencakup program penghijauan dengan memberikan 1.000 alat biopori di wilayah DKI Jakarta.

Sedangkan untuk program yang insidentil yaitu dengan kegiatan seperti bantuan terkait dengan bencana alam. "Untuk program tersebut dialokasikan sebesar 30 persen dari dana CSR. Bahkan bisa lebih tergantung kondisi," katanya.

Untuk korban banjir di Kecamatan Cepu, Pertamina memberikan bantuan berupa 1.000 paket sembako yang terdiri atas lima kilogram beras, satu kilogram gula pasir, satu kilogram minyak goreng dan lima bungkus mie instan.

Banjir di wilayah tersebut sejak Kamis (26/2) telah merendam sebanyak 1.328 rumah akibat meluapnya air Sungai Bengawan Solo. Luapan air sungai juga merendam daerah lain seperti Solo dan Semarang di Jawa Tengah serta Gresik, Lamongan, Tuban, dan Bojonegoro di Jawa Timur.

Camat Cepu, Purwadi Setiono mengatakan, bantuan-bantuan untuk korban banjir dari sejumlah perusahaan sudah mulai mengalir termasuk dari Pertamina dan ExxonMobil.
Pihak kecamatan juga membuka posko-posko kesehatan di empat puskesmas yang memberi pelayanan gratis untuk korban banjir. Rata-rata pasien korban banjir menderita penyakit kulit, batuk dan pilek.

Selain di Cepu, Pertamina juga menyalurkan bantuan berupa 100 paket sembako untuk korban banjir di Semarang serta masing-masing 150 paket sembako di Kabupaten Boyolali, Karanganyar dan Kotamadya Solo.

Pertamina juga telah mendirikan Posko Pertamina Peduli di Desa Bulutigo, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur dan mendirikan tenda untuk kegiatan dapur umum dan posko layanan kesehatan.  (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009