Karimun (ANTARA News) - Qori dan qoriah (pembaca Al Quran) tunanetra, Mawardi dan Resi, menjadi penentu keberhasilan kontingen Karimun meraih juara umum pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-3 tingkat Provinsi Kepri yang ditutup di Batam, Kamis malam.

"Predikat juara yang diraih keduanya pada cabang hafiz Qur`an tunanetra putra/putri menjadi penentu bagi kami meraih juara umum sekaligus menyisihkan tuan rumah Batam selaku juara bertahan," kata Ketua Kafilah (kontingen) MTQ Karimun, Azhar Hasyim, di Tanjung Balai Karimun, Jumat.

Azhar mengatakan, meski Mawardi dan Resi merupakan satu-satunya peserta hafiz tunanetra putra/putri, namun penilaian oleh dewan juri tetap mengacu standar tertentu.

"Jika nilai yang mereka tidak cukup, dewan juri bisa saja menetapkan mereka sebagai juara II, III atau tidak sama sekali," ucapnya.

Menurut dia, nilai yang dikumpulkan Karimun sebanyak 124 poin yang sepuluh poin di antaranya disumbangkan oleh Mawardi dan Resi.

"Sepuluh poin tersebut membuat kami berhasil mengalahkan Batam yang meraih 115 poin," katanya.

Dia menjelaskan, selain cabang hafiz tunanetra, juara I juga diraih pada cabang tilawah anak-anak putri atas nama Annisak, qira`ah sab`ah putra-putri atas nama M Syaifullah dan Khairiatun Nisak, hafiz 1 juz putra atas nama Ismatullah dan 5 juz putri atas nama Raudah.

Kemudian cabang 10 juz putra-putri atas nama Hafiz dan Zahratun, 30 juz putra-putri atas nama Ahmad Basyir dan Raja Faridah Fransiska, 20 juz putra atas nama Mahbubillah, fahmil quran, syarhil quran dan cabang musabaqah menulis kandungan Al-Quran (M2KQ) yang baru diperlombakan.

"Kita juga meraih juara pada cabang khattil quran untuk naskah (nasakh) putri atas nama Ratih Sulastri dan hiasan (mushaf) putra/putri atas nama Saidussuhur dan Rina," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Departemen Agama Karimun, Erman Zaruddin mengatakan keberhasilan Karimun meraih juara umum merupakan kerja keras semua pihak serta dukungan penuh dari pemerintah kabupaten.

"Prestasi yang luar biasa mengingat Batam sebagai saingan terberat bertindak sebagai tuan rumah," katanya.

Menurut dia, pelaksanaan MTQ kali ini berlangsung baik dan profesional termasuk sistem penilaian oleh dewan juri.

Kami mengapresiasi kesuksesan Batam melaksanakan MTQ, baik dalam penyelenggaraan maupun penilaian," ucapnya.

Sementara itu, seluruh anggota kafilah Karimun bersama piala bergilir selaku juara umum diarak keliling kota Pulau Karimun Besar.

Rombongan yang tiba dari Batam, Jumat pagi, langsung diarahkan menaiki bus pemkab mengelilingi jalan-jalan utama di tiga kecamatan Pulau Karimun Besar.

Piala bergilir yang dipajang di atas mobil patroli Satpol-PP menarik perhatian warga masyarakat di pinggir jalan.

Usai diarak keliling kota dan disambut dengan kompang dan tepung tawar, seluruh peserta dan ofisial langsung dijamu di rumah dinas Bupati Karimun Nurdin Basirun, di Taman Bunga, Tanjung Balai Karimun.

Bupati Nurdin Basirun mengucapkan selamat atas keberhasilan kafilah merebut kembali juara umum yang pernah diraih pada MTQ tingkat provinsi pertama di Tanjungpinang empat tahun lalu.

"Prestasi yang membanggakan dan kami berharap menjadi modal untuk tampil di tingkat nasional," ucapnya.
(KR-HAM/A013/P003)

Pewarta:
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010