Timika (ANTARA News) - Anggota Komisi A DPRD Mimika, Papua, Athanasius Allo Rafra mengharapkan polisi mengungkap tuntas berbagai kasus penembakan di areal PT Freeport dalam dua pekan terakhir ini.

"Harusnya bisa diungkap oleh pihak kepolisian karena ada sejumlah saksi yang selamat dalam peristiwa itu. Mereka pasti tahu siapa pelakunya. Toh penembakan selama ini terjadi di sekitar itu-itu saja," kata Allo Rafra.

Ia ingin polisi didukung penuh dalam mengungkap kasus penembakan oleh gerombolan bersenjata tidak dikenal yang terus meresahkan karyawan dan warga Mimika.

"Kasihan masyarakat dan karyawan yang tidak berdosa dan tidak tahu apa-apa. Jangan sampai kondisi seperti ini terus dibiarkan," ujar Allo.

Sebaliknya, Allo meminta manajemen PT Freeport memikirkan kembali berbagai kebijakannya dalam menghadapi aksi mogok kerja ribuan karyawannya sejak 15 September 2011.

Allo khawatir kian berlarut-larutnya penyelesaian masalah itu akan dimanfaatkan pihak tertentu untuk memperkeruh suasana.(*)

T.E015/A011

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011