Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengusulkan lima bidang kerja sama dengan Republik Federal Jerman, yaitu bidang investasi dan perdagangan, kesehatan, pendidikan, kerja sama energi ramah lingkungan, dan pertahanan.

Presiden Yudhoyono menyatakan hal itu dalam keterangan pers bersama Presiden Republik Federal Jerman, Christian Wulff di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis.

Indonesia saat ini sedang menjalankan Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI). Yudhoyono menjelaskan, Indonesia mengundang Jerman untuk menjadi salah satu mitra strategis untuk proyek-proyek MP3EI.

Khusus untuk bidang pertahanan, Indonesia menginginkan kerja sama dalam jangka waktu yang lama. Kerja sama itu bisa dalam bentuk produksi dan investasi bersama.

Terus dijalin
Sementara itu, Presiden Wulff mengatakan, "Indonesia merupakan `paru-paru dunia`, dan kami sangat minta agar Indonesia menjalankan pengololaan hutan yang baik," kata Wulff.

Wulff juga menyinggung kerja sama dalam bidang pendidikan. Dia menyebut ada sekitar 400 kesempatan beasiswa baru bagi orang Indonesia yang ingin belajar di Jerman.

Kunjungan kenegaraan Presiden Wulf ke Indonesia menandai persiapan peringatan 60 tahun kerja sama kedua negara pada 2012. Terkait hal itu, Presiden Yudhoyono juga mengundang Kanselir Jerman Angela Merkel untuk berkunjung ke Indonesia pada 2012.
(F008)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011