Semarang (ANTARA News) - Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo menanggapi secara santai Barisan Masyarakat Mahasiswa (BM) Indonesia yang melaporkannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas dugaan korupsi bantuan sosial.

"Ya `monggo` silakan saja itu hak mereka, difitnah saya terima kasih, dilaporkan ya `monggo`," katanya di Semarang, Jumat (17/5) malam.

Hal itu diungkapkannya usai pengajian "Majelis Maulidur Rasul dan Doa untuk Keselamatan dan Kebaikan Bersama Habaib, Ulama, dan Santri Jateng" di kediaman calon wakil gubernur Jateng, Sudijono Sastroatmodjo.

Bibit Waluyo maju sebagai calon gubernur Jateng berpasangan dengan cawagub Sudijono Sastroatmodjo diusung koalisi tiga partai politik, yakni Partai Demokrat, Partai Golkar, dan Partai Amanat Nasional.

Sebelumnya, kelompok masyarakat dan mahasiswa yang tergabung dalam BM Indonesia melaporkan Gubernur Jateng Bibit Waluyo ke KPK atas dugaan korupsi dalam anggaran bansos dan hibah Pemerintah Provinsi Jateng pada 2011.

Ia menjelaskan bansos sudah melewati proses yang benar, mulai pengajuan bansos yang diterima tim, kemudian dilakukan pengkajian, jika dinyatakan layak diproses oleh Biro Hukum dan diparaf Sekretaris Daerah Jateng.

"Setelah diparaf Sekda Jateng (Saat itu Hadi Prabowo), baru dimajukan ke saya. Jadi, saya hanya tinggal teken saja karena semua prosesnya dilalui dengan benar. Dasar hukumnya juga sudah ada," katanya.

Tak berhenti sampai di situ, kata dia, setelah itu ada staf khusus yang mengecek di lapangan apakah dana yang digunakan sesuai pengajuan, dan bilamana ada penyimpangan-penyimpangan segera dilaporkan ke Gubernur.

"Saya ya mengharapkan itu (laporan soal bansos, red.) kan bisa ditanyakan dulu. Jangan semudah itu memfitnah, sebab tidak bagus memfitnah, kalau seandainya itu nanti tidak benar terus bagaimana?," ungkapnya.

Disinggung pelaporan itu berkaitan dengan pencalonannya kembali sebagai Gubernur Jateng, Bibit mengatakan jika melihat situasinya kemungkinan ada kaitannya, tetapi dirinya tidak mau memfitnah siapapun.

"Mudah-mudahan saya diberi kesehatan, umur panjang, rezeki. Insya Allah nanti saya terpilih lagi sebagai Gubernur Jateng," kata Bibit. (ZLS/B008)

Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013