Kita belum berpikir soal pilpres karena PKB hari ini fokus pada bagaimana memperoleh kursi di parlemen, dan target kami adalah 100 kursi, baru setelah itu bicara pencapresan,"
Jakarta (ANTARA News) - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tidak tertarik menggelar konvensi untuk menjaring calon presiden dan wakil presiden yang akan diusung dalam pemilihan presiden tahun 2014.

"Di PKB kita terapkan musyawarah, konvensi itu tidak punya sosok," kata Sekretaris Jenderal DPP PKB Imam Nahrawi di Jakarta, Rabu.

Menurut Imam, saat ini PKB belum tertarik berbicara mengenai calon presiden yang akan diusung pada Pilpres 2014. Namun, mengenai mekanisme penjaringan sudah ada kesepakatan.

Imam menegaskan PKB sengaja belum membahas secara mendalam mengenai pemilihan presiden lantaran fokus pada upaya pencapaian target pada pemilihan legislatif.

"Kita belum berpikir soal pilpres karena PKB hari ini fokus pada bagaimana memperoleh kursi di parlemen, dan target kami adalah 100 kursi, baru setelah itu bicara pencapresan," katanya.

Meski demikian, Imam Nahrawi mengakui ada sejumlah figur yang memiliki kemampuan, integritas, dan rekam jejak yang bagus, sehingga layak menjadi calon presiden.

"Ada Mahfud MD, Rhoma Irama, dan sebagainya, kita lihat saja nanti bagaimana," katanya.

Yang jelas, kata Imam, persoalan kepada figur yang mana nanti dukungan PKB akan diarahkan, baru diputuskan setelah pemilihan anggota legislatif.

Konvensi untuk memilih calon presiden dan wakil presiden pernah ditempuh oleh Partai Golkar pada Pilpres 2004. Dalam konvensi tersebut mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Wiranto terpilih sebagai capres yang kemudian berpasangan dengan Shalahudin Wahid (Gus Sholah) sebagai cawapres.

Menjelang Pilpres 2014, Partai Demokrat dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) berencana menggelar konvensi untuk menjaring capres-cawapres yang mereka usung nanti dalam pemilihan presiden. 

(S024/I007)

Pewarta: Sigit Pinardi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013