Jakarta (ANTARA News) - Kementrian Pemuda dan Olahraga berhasil memecahkan rekor MURI lompat tali (skipping) yang diikuti lebih dari 5.000 peserta dari 23 daerah di komplek Pusat Pemberdayaan Pemuda dan Olahraga (PP PON) di Cibubur Jakarta, Jumat.

Rekor sebelumnya adalah sebanyak 4.500 peserta yang diselenggarakan pada 2008 yang juga diselenggarakan Kemenpora di Stadion Sepak Bola Bekasi, Jawa Barat.

Pemecahan rekor tersebut dihadiri oleh Menpora Roy Suryo yang didampingi istrinya Ismarindayani.

Menurut Roy Suryo, PP PON merupakan kawah Candradimuka bagi para pemuda untuk mengembangkan kreativitas mereka, terutama kegiatan pengembangan diri.

Sementara itu Kepala PP PON Yuni Poerwanti yang menjadi tuan rumah kegiatan mengatakan, para peserta adalah pemuda berusia 16-30 tahun yang merupakan pemuda yang berprestasi di daerah mereka masing, baik prestasi akademis maupun olahraga.

"Bagi peserta yang berada di luar Jabodetabek, Kemenpora menanggung akomodasi dan transportasi peserta untuk lima orang yang mewakili daerahnya dan mereka adalah yang berprestasi di bidang akademis dan juga olahraga," kata Yuni yang ditemui komplek PP PON seluas sembilan hektar itu.

Pemecahan rekor MURI tersebut menurut Yuni merupakan bagian dari serangkaian kegiatan "Sepekan Pemberdayaan Pemuda dan Olahraga" dengan tema "Indonesia Menggali Potensi Membangun Negeri" yang berlangsung 9-15 Maret 2014.

Kegiatan lainnya adalah parade band indie, festival cheerleader, pameran foto dan lukisan karya pemuda serta workshop akbar "Pengembangan Diri" yang diikuti sebanyak 500 peserta.

Pewarta: Atman Ahdiat
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2014