Silakan meramaikan ajang kampanye dengan warna-warni politik khas tetapi semuanya harus berbasis pada ideologi Pancasila, agar kita tidak tercerabut dari nilai dasar hakiki kebangsaan Indonesia,"
Jakarta (ANTARA News) - Peserta Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat Gita Wirjawan menyatakan kampanye yang sedang berlangsung saat ini merupakan ajang tepat untuk memantapkan penguatan Pancasila sebagai ideologi negara.

"Silakan meramaikan ajang kampanye dengan warna-warni politik khas tetapi semuanya harus berbasis pada ideologi Pancasila, agar kita tidak tercerabut dari nilai dasar hakiki kebangsaan Indonesia," katanya di Jakarta, Selasa.

Ia berharap agar para kader partai politik benar-benar tampil dengan ide-ide cemerlang yang semakin memperkaya jabaran Pancasila galian Bung Karno yang telah terbukti mampu melanggengkan NKRI di tengah dahsyatnya gelombang percaturan global.

"Kita semua harus jujur dan tegas, hanya dengan Pancasila-lah Nusantara ini bisa berjaya, tak ada kotak-kotak ideologi lagi, semuanya bersatu di bawah sang merah putih untuk memajukan kesejahteraan bersama secara adil, merata dan beradab," ujarnya.

Gita yang memilih mundur dari jabatan Menteri Perdagangan agar fokus mengikuti Konvensi Capres Partai Demokrat itu berpendapat demi penguatan ideologi Pancasila sudah sewajarnya 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila.

"Bagaimana pun sejarah membuktikan, Bung Karno sebagai penggali Pancasila adalah tokoh nasionalis pertama yang mengemukakan pikiran-pikiran tentang apa dasar negara kita, yakni yang diberinya judul Pancasila, dan dipidatokannya pada 1 Juni 1945," katanya.

Bagi Gita, hanya dengan terus menyegarkan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila di berbagai kebijakan nasional, segala problematika seperti ketimpangan struktural, ketidakmerataan menikmati kehidupan bernegara bahkan kewibawaan kita di fora global, bisa diatasi. (Adv)

Pewarta: Budi Setiawanto
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014