Semarang (ANTARA News) - Uskup Agung Semarang Mgr.Johanes Pujasumarta mengatakan perayaan Paskah menjadi momentum bagi umat manusia untuk membangun budaya kasih dalam melawan budaya kematian.

"Peringatan Kebangkitan Yesus Kristus menjadi perayaan kemenangan kasih atas kebencian dan balas dendam," kata Uskup di Semarang, Jumat.

Menurut dia, kekerasan yang berbuah pembunuhan bukan hanya peristiwa tragis pada masa lalu.

"Kekerasan yang berbuah pembunuhan tersebut merajalela hingga sekarang," katanya.

Pujasumarta mengingatkan kembali kepada peristiwa pembunuhan Ade Sara Angelina Suroto oleh mantan pacar bersama pasangannya beberapa waktu lalu.

Ia memuji sikap ayah korban, Suroto, yang telah memaafkan perbuatan pembunuh putrinya itu.

"Sikap itulah yang dibenarkan Allah. Tanpa pengampunan, kekerasan akan terus bergulir dan berbuah kematian," katanya.

Ia menuturkan untuk melestarikan kehidupan, Tuhan telah memberi perintah "Jangan Membunuh".

"Pelanggaran manusia atas perintah tersebut tidak mematahkan hati Allah untuk terus mengalirkan dan pelimpahkan belas kasih serta kerahiman," ujarnya.


Pewarta: I.C. Senjaya
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2014