Jakarta (ANTARA News) - Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi merasa geram dengan adanya fakultas pendidikan yang hanya mengejar aspek komersial dan tidak memperhatikan kualitas pendidikan dan mengusulkan agar fakultas semacam itu ditutup saja.

"Saya usulkan, karena bukan hak saya untuk menutup. Saya bilang kalau memang tidak memenuhi syarat, ditutup saja," kata Menkes usai membuka Lokakarya Nasional ke-5 Pengembangan SDM Kesehatan di Jakarta, Kamis.

Menkes menyebut masih banyak fakultas pendidikan dibuka namun tidak mengikuti persyaratan yang telah ditetapkan dalam undang undang.

Persyaratan itu antara lain mengenai jumlah mahasiswa yang dapat diterima seharusnya disesuaikan dengan kapasitas kampus dan jumlah dosen pengajar.

Selain itu, persyaratan mendirikan sebuah fakultas kesehatan juga termasuk memiliki rumah sakit pendidikan, memiliki dosen yang terakreditasi serta berbagai persyaratan lainnya.

"Jika tidak memenuhi syarat, ditutuplah itu, Jika tidak memenuhi seluruh persyaratan tapi dia baik, diberilah kesempatan, satu tahun atau dua tahun tapi dia harus memenuhi persyaratan," ujar Menkes.

Kepala Badan PPSDM Kesehatan Kementerian Kesehatan Untung Suseno Sutarjo mengatakan dari 74 fakultas kesehatan yang ada saat ini, hanya 54 di antaranya yang menghasilkan lulusan dokter sedangkan sisanya belum memenuhi persyaratan atau masih baru.

Untung menyebut permasalahan paling banyak ditemui pada fakultas kedokteran tidak memenuhi syarat itu adalah rasio dosen dan mahasiswa yang tidak seimbang.

"Idealnya rasio dosen dan mahasiswa itu 1:10 tapi sekarang masih ada rasio 1:500 ditemui di fakultas kedokteran ini," ujarnya.

Pemerintah telah memperketat persyaratan untuk mendirikan fakultas kedokteran sehingga diharapkan dalam waktu dekat kebutuhan dokter baik umum, spesialis atau dokter gigi dapat terpenuhi dalam jumlah ideal.

Pewarta: Arie Novarina
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2014