Kairo (ANTARA News) - Pasukan keamanan Mesir pada Selasa (23/9) menewaskan empat anggota kelompok militan di Semenanjung Sinai, di mana pasukan secara teratur bertempur menghadapi pejuang dari kelompok garis keras, kata para pejabat.

Keempat pelaku jihad dari Ansar Beit al-Maqdis (Partisan Yerusalem) tewas ketika mobil yang mereka tumpangi terkena tembakan artileri di kota selatan Sheikh Zuweid, kata para pejabat keamanan.

Delapan anggota lain dari kelompok itu ditangkap dalam penggerebekan terpisah di kota-kota Sheikh Zuweid dan Rafah.

Ansar Beit al-Maqdis telah mengatur serangkaian serangan yang menyasar pasukan keamanan untuk membalas tindakan keras yang mematikan dari pemerintah kepada pendukung mantan presiden Mohamed Moursi.

Kelompok itu mengklaim dua pengeboman di Sinai yang menewaskan 17 polisi dalam bulan ini, dan mengatakan bahwa mereka ada di balik pemenggalan terhadap empat warga Sinai yang dituduh sebagai "informan Israel" yang membantu target dan membunuh anggotanya pada Agustus.

Ansar Beit al-Maqdis sebelumnya meluncurkan serangan roket terhadap Israel, namun sejak penggulingan Moursi pada Juli 2013 mereka mengklaim serangan mematikan di Sinai, Delta Nil dan di Kairo.

Kelompok itu baru-baru ini juga menyatakan dukungan terhadap kelompok garis keras Negara Islam (Islamic State/IS) yang telah merampas sejumlah bagian wilayah Irak dan Suriah, demikian seperti dilansir kantor berita AFP. (Uu.H-AK)

Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014