New Delhi (ANTARA News) - Sedikitnya 32 orang tewas dan lebih dari 50 orang lagi cedera akibat berdesak-desakkan di Ibu Kota Negara Bagian Bihar, Patna, di India Timur, Jumat malam (3/10), kata seorang pejabat senior polisi.

"Peristiwa desak-desakan tersebut terjadi ketika ribuan orang berusaha keluar dari Gandhi Maiden, satu lapangan luas, ke jalan utama, setelah menyaksikan perayaan Festival Agama Hindu, Dussera, sekitar pukul 19.30 waktu setempat. Peristiwa tersebut dipicu oleh desas-desus mengenai kawat listrik yang jatuh ke lapangan," kata pejabat polisi itu --yang tak ingin disebutkan jatidirinya.

Peristiwa tersebut terjadi saat semua orang berusaha meninggalkan lapangan itu sementara hanya satu gerbang yang dibuka, kata pejabat itu, sebagaimana diberitakan Xinhua.

Sementara 32 orang tewas, orang yang cedera segera dibawa ke satu rumah sakit yang berdekatan, kata pejabat tersebut.

Pihak berwenang telah memerintahkan dilakukannya penyelidikan mengenai peristiwa itu, tambahnya.

Pemerintah negara bagian telah memerintahkan pemberian ganti-rugi sebesar 300.000 rupee (6.000 dolar AS) untuk setiap keluarga korban tewas saat perayaan festival Dussera, yang menandai kemenangan melawan iblis.

Peristiwa desak-desakan sering terjadi di India. Kejadian semacam itu sering kali dipicu oleh desas-desus.
(C003/A016)

Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2014