Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan melawan musuh "bebuyutan" mereka Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong di partai final Asian Games 2014.
Pasangan Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong diuntungkan karena bermain di kandang dan mendapat asupan penyemangat dari suporter tuan rumah.
Meskipun demikian, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan bisa mengatasi itu dengan meneng dengan tiga set 21-16, 16-21, 21-17.
Menurut Hendra kunci sukses itu yakni fokus.
"Sudah terbiasa dengan teriakan suporter lawan. Kita yang penting fokus karena kalo fokus nanti juga hilang sendiri," kata di acara syukuran diraihnya dua medali emas, di Jakarta, Sabtu, (4/10).
"Di pertandingan final kami tampil lepas saja. Apalagi ini event empat tahun sekali. Saya tak mau menunggu empat tahun lagi, jadi kami berjuang habis-habisan memenangkan medali emas ini," kata Ahsan.
Ketika ditanya tentang target di masa mendatang, Hendra berkata, "Kami ingin jalani dulu satu-persatu. Selesaikan satu-persatu."
Selain itu, mereka berdua juga mengucapkan terima kasih kepada pelatih dan para pengurus.
"Terima kepada pelatih kami dan para rekan-rekan yang telah mendukung kami," kata Hendra.
"Kami sangat bersyukur atas kemenangan ini dan bisa mempersembahkan medali emas kedua untuk Indonesia."
Medali emas pertama datang dari cabang bulutangkis lewat pasangan ganda putri Greysiaa Polii/Nitya Krishinda Maheswari.
Pewarta: Okta Antikasari
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014
